Tengah asyik mengerjakan tugas, tiba-tiba laptop yang dipakai hang, mouse dan keyboard tidak bisa berfungsi seperti seharusnya. Apa yang terjadi?
Mungkin saja laptopmu terlalu panas hingga menyebabkan kondisi tersebut. Yuk coba untuk mengatasi laptop cepat panas berikut ini
Merawat Laptop agar Tidak Cepat Panas
1. Jangan Diforsir
Hindari untuk memforsir penggunaan laptop. Sekalipun mungkin kamu sedang ada banyak tugas yang harus dikerjakan, tetaplah beri waktu bagi laptop untuk beristirahat.
Maksimal setiap 6 jam sekali, laptop harus di-shutdown. Boleh sesekali menggunakan mode sleep, namun sebaiknya tidak terlalu sering. Jika memang tidak hendak menggunakannya dalam waktu dekat, sebaiknya laptop dimatikan (turn off) saja.
2. Hindari Membuka Banyak Program
Buka program/software yang dibutuhkan saja. Sebagai contoh, yang kamu buka saat mengetik baiknya hanya Microsoft Word. Kalau misalnya ingin sambil mendengarkan musik, bisa sekalian membuka program pemutar musik. Sementara untuk program yang tidak kamu perlukan, bisa ditutup.
Semakin sedikit program yang dibuka akan membuat processor bekerja lebih ringan. Dampaknya adalah laptop tidak akan cepat panas.
3. Ruangan Berpendingin Udara
Sangat baik jika kamu menggunakan laptop di ruangan yang berpendingin udara. Udara dingin akan membantu agar suhu laptop tidak cepat panas. Sebaliknya, jika kamu menyalakan laptop di ruangan yang panas, hal ini akan berdampak laptop pun menjadi cepat panas.
Jika sekiranya tidak ada ruangan ber-AC, kamu bisa menggunakan kipas angin atau cooling pad (kipas pendingin). Alat tersebut berguna untuk menjaga suhu laptopmu.
4. Gunakan Alas yang Keras
Hindari alas yang menyerap panas seperti misalnya bantal atau selimut karena hal tersebut akan membuat laptop menjadi cepat panas. Sebaiknya kamu menggunakan alas laptop yang keras seperti meja, tripleks, atau benda lainnya yang solid dan keras untuk mengatasi laptop cepat panas.
5. Sesuaikan Program dengan Kemampuan Laptop
Jika laptop yang kamu miliki tergolong lama dengan spesifikasi biasa, sebaiknya hindari memasang program-program yang berat. Kamu perlu menyesuaikan dengan kemampuan laptop.
Cukup install aplikasi standar saja. Misalnya Microsoft Office dan program-program standar yang dibutuhkan. Hindari memaksakan diri meng-install program berat yang bisa membuat laptop harus ekstra keras dalam “bekerja”, dan membuat suhunya cepat panas.
6. Bersihkan Laptop
Secara rutin, biasakan untuk membersihkan minimal seminggu sekali. Debu maupun kotoran yang menempel membuat sirkulasi udara menjadi tidak lancar. Akibatnya, laptop menjadi mudah panas.
Kalau kamu rajin membersihkannya, maka laptopmu akan tidak panas. Selain itu, tentu laptop ini pun menjadi lebih nyaman ketika dipakai.
7. Periksa Software
Jika sebelumnya laptopmu beroperasi normal, namun setelah meng-install software tertentu, laptop tersebut mulai rewel, mungkin saja aplikasi yang baru dipasang itulah penyebabnya. Kamu bisa meng-uninstall-nya kembali sebagai solusi mudah untuk mengatasi masalah tersebut.
Ada banyak trik yang bisa dilakukan agar laptop cepat panas tidak terjadi lagi. Beberapa cara di atas layak dipraktikkan. Oh yha kabar baik! Sebentar lagi KLIKnKLIK akan mengadakan promo akhir tahun Dealsember, yang potongan harganya hingga Rp1.5 juta. Dapatkan special offer dengan klik banner di bawah ini.