Bagi anda para pengguna internet baik dengan perangkat Pc Desktop, Laptop, Pc Tablet, atau perangkat lainnya, pasti anda semua mengenal dengan sebutan Google Apps. Memang fasilitas yang dihadirkan oleh Google ini sangat bermanfaat banyak sekali bagi para penggunanya. Terkhusus bagi para mahasiswa, Google Apps dapat membantu pengembangan diri pada mahasiswa tersebut.
Pepita Gunawan, Indonesia Education Lead for Google Southeast Asia, dalam seminar Google Apps for Education di Universitas Brawijaya, Malang pada hari sabtu tanggal 3 Oktober kemarin, mengungkapkan beberapa pendapat yang diantaranya. Menurut Pepita, salah satu hal terpenting bagi mahasiswa adalah memiliki pemikiran yang kritis. Aplikasi yang disediakan oleh Google dapat dimanfaatkan untuk menajamkan pemikiran kritis ini. Pepita pun turut mengungkapkan beberapa tips pengoptimalan fitur Google Apps yang diantaranya adalah :
Tips Pertama
Melakukan Diskusi dan Kolaborasi Pengerjaan Dokumen. Dengan memanfaatkan Google Docs pada Google Drive, para mahasiswa dapat mengerjakan tugas kelompok tanpa harus bersempit – sempit di depan satu Komputer. Kemudian anda juga tidak perlu lagi memiliki dokumen terpisah – pisah yang nantinya harus disambungkan secara manual.
Google Docs juga memungkinkan beberapa orang bekerjasama dalam satu dokumen yang sama secara real-time. Mereka dapat saling melihat perubahan dan melakukan diskusi. Bahkan perdebatan dalam menyelesaikan sebuah tugas pun dapat terjadi meskipun anggota kelompok tidak salaing bertatap muka.
Tips Kedua
Melakukan Survei Online. Melakukan Survei dengan cara menyebarkan kuesioner, adalah tugas yang sering dilakukan para mahasiswa. Dengan fasilitas Google Forms, mahasiswa dapat menggelar Survei itu dengan cara Online. Keunggulan dari melakukan Survei secara Online adalah data yang terkumpul dapat langsung anda olah dan anda pantau perkembangannya.
Hal berikutnya yang penting bagi kehidupan mahasiswa adalah Networking, yaitu kegiatan menjalin pertemanan dan membangun jaringan perkenalan di dunia maya. Pepita mengatakan bahwa ia beberapa kali mendapatkan pekerjaan dengan mengandalkan jejaring yang sudah ia bangun sejak masa kuliah.
Tips Ketiga
Memanajemen Waktu. Dengan Fitur Google Calendar, seorang mahasiswa dapat , menjaga kontak dengan temannya dan berbagi kegiatan bersama. Calendar juga berguna untuk menjaga agenda keseharian mahasiswa sehingga tidak akan ketinggalan jadwal kuliah atau pun tidak mengerjakan tugas.
Salah satu hal yang bisa dilakukan oleh kampus yang menerapkan Google Apps for Education adalah mengintegrasikan kalender akademik, hingga jadwal perkuliahan dan tenggat tugas dengan aplikasi Google Calendar. Jadi hal ini dapat memudahkan para mahasiswa untuk mengatur waktu dan kegiatannya masing – masing.
Tips Keempat
Manfaatkan Hangout. Kemampuan Hangout di Google Plus memungkinkan pertemuan antar-teman maupun kelompok belajar secara tatap muka dari lokasi yang berjauhan. Selain antar-mahasiswa, Hangout juga bisa dimanfaatkan oleh pengajar untuk melakukan diskusi dengan mahasiswanya.
Hal lain yang menjadi penting bagi mahasiswa adalah memiliki kegiatan di luar kurikulum (ekstrakurikuler). Kegiatan itu bisa berupa organisasi formal (BEM, himpunan, dan lainnya) hingga kegiatan berbasis hobi, seperti grup musik atau olahraga.
Tips Kelima
Bangun Situs Kelompok. Dengan Google Sites, organisasi mahasiswa atau kegiatan lainnya bisa membangun situs untuk menampilkan kegiatan ataupun informasi lainnya. Google Sites juga memungkinkan integrasi dengan aplikasi Google lainnya, seperti Docs, Spreadsheet, atau Forms.
Tips Keenam
Bangun Sites sebagai Portofolio. Melalui Google Sites, para mahasiswa dapat membangun sebuah halaman situs yang menunjukan minat, kemampuan, dan prestasinya.
Tips Ketujuh
Unggah Resume “Online” . Selain itu, melalui Google Docs, mahasiswa bisa mencatat dan menyusun resume yang nantinya bisa diajukan kepada calon perusahaan tempatnya bekerja, maupun untuk kepentingan lainnya.
Beberapa tips di atas hanya sebagian dari apa yang bisa dilakukan melalui Google Apps untuk kegiatan mahasiswa. Beberapa kampus dikabarkan sudah menerapkan Google Apps sebagai bagian tak terpisahkan dari kegiatan pendidikan sehari-harinya.
untuk mengetahui informasi menarik lainnya dapat anda lihat disini.