Seperti diketahui sebelumnya jika Harga Apple iPhone X di pasaran dunia sangatlah fantastis. Bahkan harganya nyaris setara dengan sebuah perangkat Laptop. iPhone X sendiri merupakan edisi khusus yang dihadirkan oleh Apple untuk memperingati 10 tahun keberadaan iPhone Series. Meski begitu permintaan akan perangkat Handphone terbaru dari Apple ini masih cukup banyak.
Hanya saja ada beberapa pihak yang memprediksi jika fase iPhone X ini tidak akan berlangsung lama. Salah satu yang memprediksi hal ini adalah Ming Chi Kuo dari KGI Securities. Meski hadir dengan desain yang sangat berbeda dari pernagkat iPhone biasanya, yaitu dengan layar nyaris tanpa bezel. Perangkat iPhone X diprediksi akan berakhir di penghujung tahun atau bahkan pada pertengahan tahun ini.
Prediksi ini muncul tentunya bukan tanpa alasan. Analis yang prediksi-prediksinya dikenal akurat ini mengungkapkan jika penjualan iPhone X di pasaran khususnya di China tidak sekuat yang diharapkan oleh perusahaan sebelumnya.
Karena hal tersebut, Kuo sudah menurunkan target penjualan iPhone X. Jika sebelumnya berada di angka 20–30 juta unit, Kuo memprediksikan hanya sekitar 18 juta unit dan 13 juta unit saja yang bakal terjual pada kuartal pertama dan kedua tahun 2018 ini.
Jadi untuk tahun ini, total penjualan iPhone X diperkirakan akan mencapai 62 juta unit, atau jauh dari yang diprediksikan sebelumnya. Sebelumnya iPhone X diprediksikan oelh para analis akan terjual sekitar 80 juta unit.
Salah satu alasannya bisa jadi karena kebanyakan konsumen di China lebih suka menunggu rata-rata hingga 10 bulan lebih lama sebelum melakukan upgrade ke ponsel yang baru. Berbeda dari setahun ke belakang yang siklus upgrade-nya lebih singkat, 14–16 bulan di kuartal 4 2016. Namun kini mencapai 24–26 bulan di kuartal 4 2017.
Alasan berikutnya berkaitan dengan ukuran layar iPhone X yang dinilai terlalu kecil. Para konsumen di China lebih suka dengan layar dengan ukuran lebih besar. Serta masih banyak aplikasi populer buatan China yang belum mendukung Notch yang dimiliki oleh iPhone X.
Sehingga layar iPhone X dianggap kurang berguna dibanding model iPhone dengan layar 5,5 inci. Bahkan ternyata banderol harga yang cukup mahal ini pun turut mempengaruhi rendahnya permintaan konsumen di sana terhadap iPhone X.
Meski penjualan iPhone X bakal dihentikan tahun ini. Kuo tetap percaya diri dengan tingkat Penjualan iPhone berkat iPhone 7, iPhone 6s, dan lainnya bakal mengalami kenaikan hingga 5 persen di periode awal di tahun 2018 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Sedangkan penjualan totalnya tahun ini diprediksi bakal naik 10 persen.
Bukan hanya itu, mengulang prediksinya Kuo yang mengatakan jika Apple akan meluncurkan tiga model iPhone baru dengan desain mirip iPhone X tahun ini. Salah satunya adalah suksesor iPhone X, sedangkan dua model lainnya adalah iPhone dengan layar OLED 6,5 inci dan juga iPhone dengan layar LCD 6,1 inci.
Ketiga model iPhone baru tersebut khususnya dengan layar lebih dari 6 inci diprediksi akan mampu mendongkrak penjualan Apple iPhone Series terkhusus di daratan China. Bahkan rentang harga $650–750 yang dimiliki iPhone 6,1 inci juga diprediksi bakal menarik minat konsumen di seluruh dunia dengan sangat mudah.
Untuk mengetahui infromasi menarik lainnya kamu bisa mengunjungi website kliknklik.com.