Google DeepMind artificial intelligence (AI) mengumumkan pembentukan sebuah divisi khusus yang akan bergerak di bidang kesehatan yang telah diberi nama DeepMind Health. Sebuah situs resmi tentang divisi ini mengungkapkan bahwa Google telah bekerjasama dengan beberapa organisasi perawatan kesehatan untuk menciptakan perangkat digital yang bisa membantu meningkatkan monitoring dan perawatan yang diterima pasien, salah satunya Google telah bekerjasama dengan Badan Kesehatan Nasional Inggris dan menciptakan aplikasi Streams.
Streams sendiri merupakan sebuah aplikasi yang bisa digunakan oleh dokter dan perawat untuk mendiagnosa gagal ginjal kronis. Gagal ginjal menjadi penyumbang 20% gawat darurat di rumah sakit di Inggris sebagaimana dilaporkan sebanyak 40.000 kematian per tahunnya diakibatkan oleh penyakit ini.
Salah satu Konsultan Ahli Ginjal serta Direktur Asosiasi Medis untuk keselamatan pasien di Royal Free Hospital London, Dr Chris Laing, yang juga ikut bersumbangsih mendisain dan mengawasi studi percontohan aplikasi ini mengatakan:
“Dengan menggunakan Streams, Saya bisa melihat tes darah dari pasien-pasien yang berisiko terkena gagal ginjal dalam hitungan detik setelah hasil tes keluar. Saya sebelumnya telah ikut campur dalam studi ini dan telah mampu meningkatkan perawatan lebih dari separuh pasien yang diidentifikasi oleh Streams dalam proyek ini”.
“Perawat-perawat maupun dokter yang berada di garis depan dan siapapun yang professional di bidang kesehatan yang setiap harinya menghabiskan waktunya untuk mengobati pasien, lebih mengetahui apa yang benar-benar dibutuhkan untuk memberikan perawatan yang luar biasa. Kita di DeepMind Health bertujuan untuk mendukung para dokter ini dengan menyediakan keahlian teknis yang dibutuhkan untuk membangun dan mengembangkan teknologi yang membantu mereka memberikan perawatan yang terbaik kepada pasien-pasien mereka,” ucap Google dalam website barunya.
Peluncuran proyek ini cukup menarik karena ini menunjukkan ambisi DeepMind -yang baru saja meraih prestasi yang menakjubkan dengan membuat program AI yang mampu mengalahkan seorang pemain champion dalam permainan papan catur paling rumit di China, catur Go- untuk terus melaju mengembangkan perangkat lunak yang bertujuan demi kemaslahatan umum daripada hanya untuk meningkatkan perangkat lunak Google.
Ketua Google DeepMind, Demis Hassabis sebelumnya telah mengatakan kepada reporter bahwa DeepMind tertarik menjelajahi aplikasi industri-spesifik seperti kesehatan, namun hal tersebut langsung menjadi kenyataan setelah ia baru saja mengatakannya.
Data yang diambil hanya akan digunakan untuk meningkatkan kesehatan, kata Google. Dan Google tidak hanya akan menjalankan proyek ini tanpa pengawasan. Menariknya AI belum benar-benar berada di dalam aplikasi Streams ini, Google masih membutuhkan penelitian untuk bisa menerapkan AI untuk memecahkan kasus besar seperti masalah kesehatan ini.
“Masih terlalu dini untuk menentukan dimana AI dapat digunakan di sini, namun pastinya itu adalah sesuatu yang kita harapkan di masa depan,” kata Google.
Ingin menggunakan smartphone Android untuk merawat dan memonitoring kesehatan? temukan handset android yang telah dilengkapi dengan fitur-fitur kesehatan hanya di KliknKlik/Smartphone.